Implementasi Sensor Polar H10 dan Raspberry Pi dalam Pemantauan dan Klasifikasi Detak Jantung Beberapa Individu Secara Simultan dengan Pendekatan Machine Learning
DOI:
https://doi.org/10.25126/jtiik.20241117716Kata Kunci:
RR interval, random forest, detak jantungAbstrak
Pengawasan detak jantung umumnya dilakukan secara individual, dalam waktu terbatas, dan memerlukan perangkat medis yang spesifik. Dengan memanfaatkan sensor Polar H10 dan Raspberry Pi penelitian ini mengusulkan sebuah sistem yang mampu memonitor detak jantung beberapa orang sekaligus dalam waktu yang sama. Dalam penelitian ini, kami merekam data detak jantung yang berupa RR Interval dari beberapa subjek secara real-time menggunakan sensor Polar H10. Data tersebut kemudian diprediksi menggunakan model machine learning berbasis random forest yang berjalan pada Raspberry Pi untuk prediksi 5 jenis detak jantung. Selanjutnya kami melakukan pengujian dari segi komputasi, durasi pemantauan, dan jangkauan komunikasi antara sensor Polar H10 dan Raspberry Pi. Hal ini kami lakukan untuk mengetahui kemampuan sistem dalam melakukan pemantauan subjek secara bersamaan dan jangkauan komunikasi. Sehingga subjek yang sedang pantau tidak terpaku dalam satu tempat atau tidak perlu selalu dekat dengan sistem. Hasil dari pengujian yang kami lakukan, dengan satu Raspberry Pi dapat melakukan pemantauan ke 7 pasien sekaligus, dengan rata-rata kecepatan prediksi 0,023 detik terus menerus selama 30 menit. Sedangkan jangkauan komunikasi mencapai 25-meter pada lingkungan tanpa penghalang dan 10-meter pada lingkungan yang terhalang. Dapat disimpulkan sistem yang diusulkan mampu memberikan fleksibilitas pemantauan detak jantung, serta memungkinkan pemeriksaan bebeberapa individu sekaligus dengan durasi yang lama.
Downloads
Referensi
AAMI EC57. (1998). Testing and Reporting Performance Results of Cardiac Rhythm and ST Segment Measurement Algorithms. Association for the Advancement of Medical Instrumentation.
Charlton, J., Murphy, M., & Great Britain (Eds.). (1997). The health of adult Britain, 1841-1994. Stationery Office.
De Melo Ribeiro, H., Arnold, A., Howard, J. P., Shun-Shin, M. J., Zhang, Y., Francis, D. P., Lim, P. B., Whinnett, Z., & Zolgharni, M. (2022). ECG-based real-time arrhythmia monitoring using quantized deep neural networks: A feasibility study. Computers in Biology and Medicine, 143, 105249. https://doi.org/10.1016/j.compbiomed.2022.105249
Falaschetti, L., Alessandrini, M., Biagetti, G., Crippa, P., & Turchetti, C. (2022). ECG-Based Arrhythmia Classification using Recurrent Neural Networks in Embedded Systems. Procedia Computer Science, 207, 3479–3487. https://doi.org/10.1016/j.procs.2022.09.406
Farag, M. M. (2023). A Tiny Matched Filter-Based CNN for Inter-Patient ECG Classification and Arrhythmia Detection at the Edge. Sensors, 23(3), 1365. https://doi.org/10.3390/s23031365
Henrik Blidh, David Lechner. (2023). Bleak [Computer software]. https://bleak.readthedocs.io/en/latest/index.html
Hong, S., Zhou, Y., Shang, J., Xiao, C., & Sun, J. (2020). Opportunities and challenges of deep learning methods for electrocardiogram data: A systematic review. Computers in Biology and Medicine, 122, 103801. https://doi.org/10.1016/j.compbiomed.2020.103801
Luz, E. J. da S., Schwartz, W. R., Cámara-Chávez, G., & Menotti, D. (2016). ECG-based heartbeat classification for arrhythmia detection: A survey. Computer Methods and Programs in Biomedicine, 127, 144–164. https://doi.org/10.1016/j.cmpb.2015.12.008
Pramukantoro, E. S., & Gofuku, A. (2022). A Heartbeat Classifier for Continuous Prediction Using a Wearable Device. Sensors, 22(14), 5080. https://doi.org/10.3390/s22145080
Seitanidis, P., Gialelis, J., & Papaconstantinou, G. (2022). Identifying heart arrhythmias through multi-level algorithmic processing of ECG on edge devices. Procedia Computer Science, 203, 699–706. https://doi.org/10.1016/j.procs.2022.07.104
Speer, K. E., Semple, S., Naumovski, N., & McKune, A. J. (2020). Measuring Heart Rate Variability Using Commercially Available Devices in Healthy Children: A Validity and Reliability Study. European Journal of Investigation in Health, Psychology and Education, 10(1), 390–404. https://doi.org/10.3390/ejihpe10010029
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 Jurnal Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Artikel ini berlisensi Creative Common Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC BY-SA 4.0)
Penulis yang menerbitkan di jurnal ini menyetujui ketentuan berikut:
- Penulis menyimpan hak cipta dan memberikan jurnal hak penerbitan pertama naskah secara simultan dengan lisensi di bawah Creative Common Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC BY-SA 4.0) yang mengizinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan sebuah pernyataan kepenulisan pekerjaan dan penerbitan awal di jurnal ini.
- Penulis bisa memasukkan ke dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non ekslusif versi kaya terbitan jurnal (contoh: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk mem-posting karya mereka online (contoh: di repositori institusional atau di website mereka) sebelum dan selama proses penyerahan, karena dapat mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya sitiran yang lebih awal dan lebih hebat dari karya yang diterbitkan. (Lihat Efek Akses Terbuka).