Perancangan Sistem Informasi Manajemen Pelayanan Anggota Jemaat, Baptisan, dan Pernikahan Berbasis Web (Studi Kasus: Gekari Lembah Pujian Kota Sorong)
DOI:
https://doi.org/10.25126/jtiik.201852685Kata Kunci:
sistem informasi manajemen, gereja, webAbstrak
Abstrak
Gereja merupakan salah satu organisasi yang bergerak dalam pelayanan masyarakat. Gereja juga memiliki sistem manajemen informasi termasuk pengelolaan, penyimpanan, dan penyajian data. Gereja Kasih Karunia Indonesia (GEKARI) Lembah Pujian Kota Sorong adalah salah satu Gereja cabang yang bernaung dalam Sinode GEKARI yang berpusat di Jakarta. Sistem manajemen pelayanan di GEKARI Lembah Pujian masih bersifat manual yang menyebabkan pelayanan yang tidak efektif dan efisisen. Tujuan dari penelitian ini adalah merancang sistem informasi manajemen pelayanan anggota jemaat, baptisan, dan pernikahan berbasis web untuk mendukung setiap kegiatan pelayanan gereja kepada jemaat. Metode perancangan sistem yang digunakan adalah metode Waterfall dengan model perancangan menggunakan diagram-diagram Unified Modelling Language (UML). Hasil perancangan sistem dalam penelitian ini menampilkan informasi tentang gereja dan perangkat pelayan, informasi kegiatan gereja, warta jemaat, artikel, pelayanan pendaftaran anggota jemaat, baptisan dan pernikahan, laporan data pendaftaran yang sajikan dalam bentuk grafik, laporan cetakan surat baptis dan surat nikah serta manajemen seluruh data jemaat dan data gereja.
Abstract
Church is one of the organizations engaged in community service. Church also has an information management system including the management, storage, and presentation of data. Gereja Kasih Karunia Indonesia (GEKARI) Lembah Pujian in Sorong is one of the branches of the GEKARI Synod centered in Jakarta. The manual service management system at GEKARI Lembah Pujian results in the ineffective and inefficient service. The purpose of this research is to design a web-based management information system of the church, baptism, and marriage services to support every church service activity for the congregation. The method used in developing the system is the Waterfall method with designing method that uses Unified Modeling Language (UML) diagrams. The results of the system design in this study show information related to church, servant sets, church activities, church news, articles, congregation registration service, baptism and marriage, reports of registration data presented in graphic form, baptismal print report and certificate of marriage, as well as the management of all congregation and church data.
Unduhan
Referensi
BOLU C.A., 2012. The church in the contemporary world: Information and communication technology in church communication for growth: A case study. Journal of Media and Communication Studies. vol. 4, 80-94.
Tersedia di: <https://www.academicjournals.org/journal/JMCS/article-full-text pdf/D61D55E14017>[Diakses 30 November 2017].
JOGIYANTO HM., 2005. “Analisis dan Desain Sistem Informasi: Pendekatan Terstruktur Teori dan Praktik Aplikasi Bisnis”, Yogyakarta: Andi.
KADIR A., 2014. Pengenalan Sistem Informasi Edisi Revisi, Yogyakarta: Andi.
KURNIAWAN, Y., & CASSANDRA, C., 2014. Development of church information system
(A case study approach). International Journal of Software Engineering and Its Applications, vol.8. no.12, 199-208. Tersedia di: <http://www.sersc.org/journals/IJSEIA/vol8_no12_2014/19.pdf> [Diakses 30 November 2017].
LUMINTANG Y. T., LUMENTA A., dan LANTANG O. 2015. Rancang Bangun Web Service Sistem Informasi Terintegrasi Gereja Masehi Injili di Minahasa (Studi Kasus: Gereja Gmim Getsemani Lansot). E-Journal Teknik Informatika, vol.5. no.1, 1-6. Tersedia di: < https://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/informatika/article/view/8313> [Diakses 30 November 2017].
PRESSMAN, R. S. AND MAXIM B. R., 2015. Software Engineering A Practitioner’s Approach Eighth Edition, New York: McGraw-Hill Education.
SUHENDAR, A. DAN GUNADI, H., 2002. Visual Modelling Menggunakan UML dan Rational Rose, Bandung: Informatika.
TAMBUNAN, G.D., SOMYA, R., 2013. Perancangan dan Implementasi Sistem Informasi Manajemen Anggota Gereja Berbasis Web Menggunakan Teknologi HMVC (Studi Kasus: Gereja GKI Calvaria Angkasapura-Jayapura, UKSW, Salatiga. Tersedia di: < http://repository.uksw.edu/handle/123456789/3874> [Diakses 30 November 2017].
YULIAWAN, Y., SUNARTO, M.J.D., & SOEBIJONO, T., 2013. Pengembangan Sistem Informasi Pendataan Jemaat Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh Konferens Jawa Kawasan Timur Berbasis Web. Jurnal Sistem Informasi. vol. 2.no. 2, 84 - 89. Tersedia di: http://jurnal.stikom.edu/index.php/jsika/article/view/223/149>[Diakses 30 November 2017].
YUSHARNADI, H, & INEKE PAKERENG, M.A., 2016. Perancangan dan Implementasi Sistem Informasi Data Jemaat Berbasis Web Pada GKJ Mergangsan Yogyakarta, UKSW, Salatiga. Tersedia di: <http://repository.uksw.edu/bitstream/123456789/11367/2/T1_672011046_Full%20text.pdf >[Diakses 30 November 2017].
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi

Artikel ini berlisensi Creative Common Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC BY-SA 4.0)
Penulis yang menerbitkan di jurnal ini menyetujui ketentuan berikut:
- Penulis menyimpan hak cipta dan memberikan jurnal hak penerbitan pertama naskah secara simultan dengan lisensi di bawah Creative Common Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC BY-SA 4.0) yang mengizinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan sebuah pernyataan kepenulisan pekerjaan dan penerbitan awal di jurnal ini.
- Penulis bisa memasukkan ke dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non ekslusif versi kaya terbitan jurnal (contoh: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk mem-posting karya mereka online (contoh: di repositori institusional atau di website mereka) sebelum dan selama proses penyerahan, karena dapat mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya sitiran yang lebih awal dan lebih hebat dari karya yang diterbitkan. (Lihat Efek Akses Terbuka).