Aplikasi untuk Mencari Kelayakan Siswa Penerima Bantuan Pendidikan dengan Metode Simple Additive Weighting (Studi Kasus : SMK NU Ma'arif Kudus)
DOI:
https://doi.org/10.25126/jtiik.2021864023Abstrak
Setiap periode SMK NU Ma’arif 2 Kudus melaksanakan program penyaluran bantuan kepada peserta didiknya yang kurang mampu. Dalam memberikan bantuan tersebut perlu dilakukan seleksi bagi para calon penerima. Permasalahan yang dihadapi panitia adalah seleksi dilakukan dengan menunjukpara peserta didik secara langsung dan acak sehingga mengalami kesulitan dalam menentukan siapa yang sebenarnya berhak menerima bantuan. Untuk mengatasi masalah tersebut dan mendapatkan calon yang berhak menerima serta mencapai standar yang diinginkan, maka diperlukan Sistem Seleksi Calon Penerima Bantuan Siswa Miskin (BSM) menggunakan Metode Simple Additive Weighting (SAW) sebagai pendukung keputusan.Metode SAW mencari penjumlahan terbobot berdasar pada kriteria penilaian yang telah ditentukan. Kriteria yang digunakan dalam sistem ini yaitu;jumlah penghasilan orang tua, nilai rata-rata rapor, jumlah kerabat/ saudara. Dari hasil pengujian sistem ini diperoleh luaran berupa perankingan nilai akhir mulai dari yang terbesar hingga terkecil. Hasil analisa perbandingan sistem ini dengan sistem lama terkait tingkat keakuratannya adalah 18 dari 30 siswa (60%) pada sistem lama, sedangkan sistem baru adalah 30 dari 30 siswa (100%). Hasil kuesioner terkait uji kelayakan sistem Seleksi Calon Penerima BSM menggunakan Metode SAWini sangat mudah digunakan (Perceived Ease Of Use) dengan nilai akhir 86,3%, dan sangat bermanfaat (Perceived Of Usefulness) dengan nilai akhir 88,3%.Penerapan sistem ini berkontribusi bagi SMK NU Ma’arif 2 Kudus dalam melaksanakan program penyaluran dana BSM secara optimal, transparan, tepat sasaran, dan berkeadilan serta dapat dijadikan sebagai pendukung keputusan bagi pemangku kepentingan.
Abstract
Every period SMK NU Ma’arif 2 Kudus carries out educational aid distribution programs to students who are less fortunate. In providing this assistance, it is necessary to select prospective recipients. The problem faced by the committee is that the selection is carried out by directly and randomly appointing students so that they have difficulty determining who is actually entitled to receive assistance. To overcome this problem and get candidates who are entitled to receive and achieve the desired standards, it is necessary to apply the eligibility selection of students receiving educational assistance using the Simple Additive Weighting (SAW) method as decision support. The SAW method seeks a weighted addition based on predetermined assessment criteria. The criteria used in this system are; the amount of parents' income, the average value of report cards, the number of relatives / relatives. From the test results of this system, the output is in the form of a ranking of the final values ranging from largest to smallest. The results of the comparative analysis of this system with the old system regarding the level of accuracy are 18 out of 30 students (60%) in the old system, while the new system is 30 out of 30 students (100%). The results of the questionnaire related to the feasibility test of the application for selection of students receiving educational assistance using the SAW Method are very easy to use (Perceived Ease Of Use) with a final value of 86.3%, and very useful (Perceived Of Usefulness) with a final value of 88.3%. The contribution to SMK NU Ma’arif 2 Kudus in this study was the making of an application to find out the eligibility of student beneficiaries using the SAW method. This can assist the committee in implementing the education aid fund distribution program in an optimal, transparent, on target and equitable manner and can be used as decision support for stakeholders.
Downloads
Referensi
BERLILANA, PRAYOGA, F.D., UTOMO, F.S., 2018. Implementasi Simple Additive Weighting dan Weighted Product pada Sistem Pendukung Keputusan untuk Rekomendasi Penerima Beras Sejahtera. Jurnal Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer (JTIIK), 5(4), p.419-426.
DULCIC, Z., PAVLIC, D., and SILIC, I., 2012. Evaluating the Intended Use of Decision Support System (DSS) by Applying Technology Acceptance Model (TAM) in Business Organizations in Croatia. Procedia-Social and Behavioral Sciences, 58, p.1565-1575.
ESPOSITO, S., CAFIERO, A., GIANNINO, F., MAZZOLENI, S., & DIANO, M.M., 2017. A Monitoring, Modeling and Decision Support System (DSS) for a Microalgae Production Plant based on Internet of Things Structure. Procedia Computer Science, 113, p.519-524.
FISHBURN, P.C., 1967, Additive Utilities with Incomplete Product Set: Application to Priorities and Assignments, Operations Research Society of America (ORSA), Baltimore, MD, U.S.A.
GUO, Y., WANG, N., XU, Z.Y., & WU, K., 2020. The internet of things-based decision support system for information processing in intelligent manufacturing using data mining technology. Mechanical Systems and Signal Processing, 142, p.106630.
HARDITA, V.C., UTAMI, E., & LUTHFI, E.T., 2019. Penerapan Simple Additive Weighting pada Pemilihan Canvasser Terbaik PT. Eratel Prima. Jurnal Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer (JTIIK), 6(5), p.567-576.
KALISZEWSKI, I., & PODKOPAEV, D., 2016. Simple additive weighting-A metamodel for multiple criteria decision analysis methods. Expert Systems with Applications, 54, p.155-161.
MACCRIMMON, K.R., 1968, Decision Making among Multiple Atribut Alternatives: a Survey and Consolidated Approach California: The RAND Corporation.
MANNINA, G., REBOUCAS, T.F., COSENZA, A., MARRĖ, M.S., & GIBERT, K., 2019. Decision support systems (DSS) for wastewater treatment plants-A review of the state of the art. Bioresource Technology, (290), p.121814.
SETYANI, R.E. & SAPUTRA, R., 2016. Flood-prone Areas Mapping at Semarang City By Using Simple Additive Weighting Method. Procedia - Social and Behavioral Sciences, (227), p.378-386.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional.
Retrived from
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Artikel ini berlisensi Creative Common Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC BY-SA 4.0)
Penulis yang menerbitkan di jurnal ini menyetujui ketentuan berikut:
- Penulis menyimpan hak cipta dan memberikan jurnal hak penerbitan pertama naskah secara simultan dengan lisensi di bawah Creative Common Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC BY-SA 4.0) yang mengizinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan sebuah pernyataan kepenulisan pekerjaan dan penerbitan awal di jurnal ini.
- Penulis bisa memasukkan ke dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non ekslusif versi kaya terbitan jurnal (contoh: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk mem-posting karya mereka online (contoh: di repositori institusional atau di website mereka) sebelum dan selama proses penyerahan, karena dapat mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya sitiran yang lebih awal dan lebih hebat dari karya yang diterbitkan. (Lihat Efek Akses Terbuka).