Rancang Bangun Website Akademik dengan Penyimpanan Sertifikat Digital Menggunakan Teknologi Blockchain
DOI:
https://doi.org/10.25126/jtiik.2021863645Abstrak
Sertifikat merupakan sebuah bentuk penghargaan yang didapat seseorang setelah menyelesaikan suatu uji kompetensi atau pembelajaran tertentu. Sertifikat harus dibuat dan disimpan dengan metode dan keamanan yang baik untuk mencegah terjadinya perubahan isi atau bahkan pemalsuan. Teknologi blockchain merupakan teknologi yang memungkinkan proses penyimpanan yang aman dengan ongkos yang rendah. Keamanan terjamin karena semua orang bisa mengambil bagian untuk menyimpan data dengan ledger yang terdistribusi. Berdasarkan hasil penelitian dan perancangan sistem yang dibuat dapat disimpulkan bahwa proses pembuatan teknologi blockchain sebagai media penerbitan sertifikat dan validasinya dapat dibuat menggunakan program milik Ethereum yaitu Geth dan penyimpanan data menggunakan smart contract yang diterbitkan pada jaringan blockchain. Hasil dari pengujian reliabilitas terhadap sistem menunjukkan bahwa bahwa sistem berhasil memproses 200 transaksi dalam waktu kurang lebih 8 detik. Untuk pengujian skalabilitas didapatkan estimasi 10 juta blok membutuhkan kapasitas penyimpanan sebesar 22,6 GB untuk menjadi node atau miner pada jaringan blockchain ini.
Abstract
A certificate is a form of appreciation that a person receives after completing a certain competency or learning test. Certificates must be created and stored with good methods and security to prevent changes in content or even forgery. Blockchain technology is technology that allows secure storage processes at a low cost. Security is guaranteed because everyone can take part in storing data with a distributed ledger. Based on the results of research and design of the system, it can be concluded that the process of making blockchain technology as a media for issuing certificates and validation can be made using Ethereum's proprietary program Geth and data storage using smart contracts issued on the blockchain network. The results of the reliability testing of the system indicate that the system successfully processed 200 transactions in approximately 8 seconds. For scalability testing, it is estimated that 10 million blocks require a storage capacity of 22.6 GB to become a node or miner on this blockchain network.
Downloads
Referensi
ARIATA. 2019. Apa Itu JavaScript? Pemahaman Dasar Mengenai JavaScript bagi Para Pemula [online] Tersedia di https://www.hostinger.co.id. [Diakses 3 Oktober 2019].
ARIEF, L. and SUNDARA, T.A., 2017. Studi atas Pemanfaatan Blockchain bagi Internet of Things (IoT). Jurnal RESTI (Rekayasa Sistem dan Teknologi Informasi), 1(1), pp.70-75.
BRAGAGNOLO, S., ROCHA, H., DENKER, M. and DUCASSE, S., 2018, March. SmartInspect: solidity smart contract inspector. In 2018 International Workshop on Blockchain Oriented Software Engineering (IWBOSE) (pp. 9-18). IEEE.
BULKIN, A. 2016. Explaining blockchain — how proof of work enables trustless consensus. [Online] Tersedia di: https://keepingstock.net. [Diakses 24 Februari 2020].
CHEN, G., XU, B., LU, M. and CHEN, N.S., 2018. Exploring blockchain technology and its potential applications for education. Smart Learning Environments, 5(1), p.1.
FRANKENFIELD, J. 2019. Proof of Stake (PoS) [Online]. Tersedia di: https://www.investopedia.com/terms/p/proof-stake-pos.asp. [Diakses 30 September 2019].
FURQONI, I.Y., 2017. Pemalsuan Ijazah Di Kalangan Buruh Pabrik (Studi Kualitatif Mengenai Tindakan Sosial dan Stigmatisasi Pelaku Pemalsuan Ijazah Di Kabupaten Bekasi) (Doctoral dissertation, Universitas Airlangga).
GUO, Y. and LIANG, C., 2016. Blockchain application and outlook in the banking industry. Financial Innovation, 2(1), p.24.
HADI, D. A. 2016. Bootstrap Part 1 : Pengertian Dan Cara Menggunakan Bootstrap [Online]. Tersedia di: https://www.malasngoding.com. [Diakses 2 Oktober 2019].
HANIFATUNNISA, R. 2017. Perancangan dan Implementasi Sistem Pencatatan E-Voting Berbasis Blockchain. Tesis Program Magister Institut Teknologi Bandung.
KUO, T.T., KIM, H.E. and OHNO-MACHADO, L., 2017. Blockchain distributed ledger technologies for biomedical and health care applications. Journal of the American Medical Informatics Association, 24(6), pp.1211-1220.
LUTFI, F. 2017. Mengenal Node.js. [Online]. Tersedia di: https://www.codepolitan.com. [Diakses 2 Oktober 2019].
MUHARDIAN, A. 2017. Belajar Nodejs #2: Mengenal NPM untuk Manajemen Project Javascript. [Online]. Tersedia di: https://www.petanikode.com. [Diakses 2 Oktober 2019].
NAKAMOTO, S., 2019. Bitcoin: A peer-to-peer electronic cash system. Manubot.
RAMADHAN, H.A. and PUTRI, D.A., 2018. Big Data, Kecerdasan Buatan, Blockchain, dan Teknologi Finansial di Indonesia. 1–66.
ROSIC, A., 2019. What is Ethereum?[The Most Updated Step-by-Step Guide!]. Blockgeeks, May.
SERTIFIKAT. 2016. Pada KBBI Daring. [Online]. Tersedia di: https://kbbi.kemdikbud.go.id/. Diakses 2 Oktober 2019.
WHITTLE, B. 2019. What Is a Nonce? A No-Nonsense Dive into Proof of Work. [Online]. Tersedia di: https://coincentral.com/what-is-a-nonce-proof-of-work/. [Diakses 30 September 2019].
WIJAYA, D. A. 2016. Mengenal Bitcoin dan Cryptocurrency. Puspantara.
ZHENG, Z., XIE, S., DAI, H.N., CHEN, X. and WANG, H., 2018. Blockchain challenges and opportunities: A survey. International Journal of Web and Grid Services, 14(4), pp.352-375.
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Artikel ini berlisensi Creative Common Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC BY-SA 4.0)
Penulis yang menerbitkan di jurnal ini menyetujui ketentuan berikut:
- Penulis menyimpan hak cipta dan memberikan jurnal hak penerbitan pertama naskah secara simultan dengan lisensi di bawah Creative Common Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC BY-SA 4.0) yang mengizinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan sebuah pernyataan kepenulisan pekerjaan dan penerbitan awal di jurnal ini.
- Penulis bisa memasukkan ke dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non ekslusif versi kaya terbitan jurnal (contoh: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk mem-posting karya mereka online (contoh: di repositori institusional atau di website mereka) sebelum dan selama proses penyerahan, karena dapat mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya sitiran yang lebih awal dan lebih hebat dari karya yang diterbitkan. (Lihat Efek Akses Terbuka).