Sistem Pendukung Keputusan Penentuan Lokasi Wisata dengan Metode Topsis
DOI:
https://doi.org/10.25126/jtiik.2018551120Kata Kunci:
SPK, TOPSIS, fuzzy, rekomendasi lokasi wisataAbstrak
Bali merupakan salah satu tujuan wisata favorit. Di Bali terdapat banyak lokasi wisata yang menawarkan berbagai kelebihannya masing-masing. Setiap kawasan wisata menawarkan wahana dan keunggulannya masing-masing. Hal ini seringkali menjadikan wisatawan bingung untuk menentukan lokasi wisata, agar mampu memaksimalkan waktu kunjungan, biaya serta kepuasan yang diperoleh. Penelitian ini bertujuan untuk membangun sistem pendukung keputusan (SPK) untuk penentuan lokasi wisata dengan metode TOPSIS dan fuzzy. Metode ini akan memberikan pembobotan kriteria sesuai dengan kondisi/preferensi pengguna, dan kemudian melakukan pengolahan pada data yang bersifat rasa/fuzzy. Metode TOPSIS akan memberikan perankingan alternatif yang menjamin kedekatan dengan kriteria benefit dan menjauhkannya dari kriteria yang bersifat cost. Implementasi sistem dilakukan dengan menggunakan database MySQL dan bahasa PHP. SPK yang dibangun mampu menghasilkan rekomendasi dengan memberikan perankingan lokasi wisata kepada pengguna sesuai preferensinya. Sistem yang dibangun diuji dengan menggunakan 17 alternatif dan 3 kriteria yang terdiri dari 1 kriteria cost dan 2 benefit. Eksperimen yang dilakukan berhasil memberikan perankingan yang berbeda terhadap 15 alternatif dan hanya 2 alternatif dengan ranking yang sama yaitu pada ranking ke-5 dan ke-6 karena skor keduanya sama pada setiap kriteria.
Abstract
Bali is one of the favorite tourist destinations. In Bali there are many tourist destinations that offer their respective advantages. Each tourist area offers its own attraction and advantages. This often makes tourists confused to determine tourist destinations to maximize visit time, costs and satisfaction obtained. This study aims to build a decision support system (DSS) for determining tourist destinations with TOPSIS and fuzzy methods. This method will provide criteria weighting in accordance with the conditions/preferences of the user, and then perform processing on fuzzy data. The TOPSIS method will provide an alternative ranking that guarantees proximity to benefit criteria and keeps them from the cost criteria. System implementation was done using a MySQL database and PHP language. The DSS able to produce recommendation that provides users with a ranking of tourist destinations according to their preferences. The system built was tested using 17 alternatives and 3 criteria consisting of 1 cost criterion and 2 benefi criteria. Experiments carried out successfully gave different ranks to 15 alternatives and only 2 alternatives with the same ranking were ranked 5th and 6th because of both alternatives have the same score at each criterion.
Unduhan
Referensi
ASAFE, Y.N., ENAHOLO, A.E., BOLAJI, A., OLUBUKOLA, O., 2013. Web-based Expert Decision Support System for Tourism Destination Management in Nigeria. (IJARAI) International Journal of Advanced Research in Artificial Intelligence, Vol. 2, No.4, pp.59-63
AQLI, I., RATNAWATI, D.E., DATA, M., 2016. Sistem Rekomendasi Pemilihan Sekolah Menengah Atas Sederajat Kota Malang Menggunakan Metode AHP ELECTRE dan TOPSIS. Jurnal Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer (JTIIK), Vol 3, No. 4, pp.279-284
Dinas Pariwisata Provinsi Bali, www.disparda.baliprov.go.id [Diakses pada 14 April 2018]
KENDALL K.E., KENDALL J.E., 2006. Systems Analysis And Design. Pearson Education,Inc : New Jersey.Price,.
MAHAMUD, S., MASRON, T., MOHAMED, B., 2013. Graphical User Interface For Tourism Decision Support System (TDSS). Proceedings of International Conference on Tourism Development, pp. 267 - 277
MASRON, T., ISMAIL, N., MARZUKI, A. 2016. The Conceptual Design and Application of Web-Based Tourism Decision Support Systems. Theoretical and Empirical Researches in Urban Management, Volume 11 Issue 2, pp.64-75
TALUAY, H.R., SEMINAR, K.B., MONINTJA, D.R.O., 2015. Development of Web-Based Tourism Decision Support System in Talaud Island Regency. International Journal of Information Technology and Business Management, Vol.39 No.1, pp.37-45
MASRURO, A., WIBOWO, F.W., 2016. Intelligent Decision Support System for Tourism Planning Using Integration Model of K-Means Clustering and TOPSIS. International Journal of Advanced Computational Engineering and Networking, Volume-4, Issue-1, pp.52-57
KURNIAWAN, D.E., MANDASARI, D., 2018. Pemilihan Wisata Menggunakan Technique for Order Preference by Similarity to Ideal Solution (TOPSIS) Dengan Visualisasi Lokasi Objek. Kumpulan Jurnal Ilmu Komputer (KLIK), Volume 05, No.01, pp.75-86
PURNAMANTARA, P.T., HANIEF, S., PUSPITA, N.N.H., 2015. Sistem Pendukung Keputusan Penentuan Kunjungan Tempat Wisata di Bali Dengan Metode K-Nearest Neighbour Berbasis Windows Phone. JOSIKOM : Jurnal Online Sistem Komputer, Vol 1, No 1
SUDYATMIKA, I.W.A, DARMAWIGUNA, I.G.M., WIRAWAN, I.M.A., 2015. Pengembangan Sistem Pendukung Keputusan Berbasis Android Untuk Penentuan Daerah Tujuan Wisata di Bali Dengan Menggunakan Metode Fuzzy Tahani. Kumpulan Artikel Mahasiswa Pendidikan Teknik Informatika (KARMAPATI), Volume 4, Nomor 4, pp.1-10
ZAHEDI, F., 1977. The Analytic Hierarchy Process-A Survey Of The Method and Its Applications. Interfaces, Vol. 16, hal.343-350
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi

Artikel ini berlisensi Creative Common Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC BY-SA 4.0)
Penulis yang menerbitkan di jurnal ini menyetujui ketentuan berikut:
- Penulis menyimpan hak cipta dan memberikan jurnal hak penerbitan pertama naskah secara simultan dengan lisensi di bawah Creative Common Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC BY-SA 4.0) yang mengizinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan sebuah pernyataan kepenulisan pekerjaan dan penerbitan awal di jurnal ini.
- Penulis bisa memasukkan ke dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non ekslusif versi kaya terbitan jurnal (contoh: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk mem-posting karya mereka online (contoh: di repositori institusional atau di website mereka) sebelum dan selama proses penyerahan, karena dapat mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya sitiran yang lebih awal dan lebih hebat dari karya yang diterbitkan. (Lihat Efek Akses Terbuka).